KEDIRI - Dalam rangka memperingati HUT TNI ke 77 Kodim 0809/Kediri menggelar Kejuaraan Pencak Silat memperebutkan Piala Dandim bekerjasama Forkopimda, Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota dan Kabupaten Kediri, yang berlangsung di GOR Jayabaya Banjarmlati Mojoroto Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa-Kamis, 18-20 Oktober 2022.
Baca juga:
Kasad : TNI-AD Alirkan Air Untuk Negeri
|
Antuisas kejuaraan Pencak Silat Piala Dandim Kediri Cup baru pertama kali digelar setelah vakum selama 2 tahun lebih karena wabah pandemi Covid-19, yang diikuti kurang lebih 1.693 atlit pesilat seluruh Jawa Timur dari beberapa perguruan pencak silat. Peserta yang bertanding mulai usia dini, pra remaja, remaja dan dewasa.
Ditandai dengan pemukulan gong sebanyak tiga kali oleh Dandim 0809 Kediri pertanda Kejuaraan pencak silat secara resmi dibuka dan dimulai.
Dilanjutkan salam pembuka dengan melakukan atraksi dari masing-masing Perguruan Pencak Silat Perguruan PS Tapak Suci, Persina ASAD, IKS, Pagar Nusa, PSHT, Merpati Putih, ISI, Gasmi dan Astha Dahana.
Sebelum menyampaikan sambutan Dandim mengajak seluruh undangan yang hadir berdiri sebentar. Kita telah kehilangan seorang wanita yang menjabat sebagai Ketua KONI Kota Kediri yang meninggal dunia pada hari Minggu. Mari kita bantu doa dengan keyakinan masing-masing.
Dalam sambutannya Dandim 0809/Kediri Letkol Inf Rully Eko Suryawan, S.Sos.menyampaikan, alhamdulillah pagi ini diberi kesehatan meski di luar dalam suasana mendung, tapi kita bisa berkumpul dalam keadaan sehat.
Kegiatan Kejuaraan Pencak Silat Piala Dandim Cup ini digelar dalam rangka menyambut HUT TNI ke 77, menggelar Kejuaraan Pencak Silat Piala Dandim Cup dengan berkolaborasi IPSI Kota dan Kabupaten Kediri serta KONI Kota dan Kabupaten Kediri.
Tujuan kegiatan ini untuk mempersatukan generasi muda yang memiliki jiwa-jiwa pendekar dan jiwa satria dan ketrampilan yang melestarikan budaya para leluhur yakni pencak silat. Saya sangat bangga ternyata di Kediri beraneka keragaman dari perguruan pencak silat.
Saya melihat dari pelaksanaan Liga Santri kemarin. Alhamdulillah semuanya bisa berkumpul bersatu bahu membahu. Dari situlah awal mula tercetus adanya Turnamen Pencak Silat ini.
Pelaksanaan kegiatan ini dimulai hari ini tanggal 18 Oktober 2022 akan ditutup tanggal 20 Oktober 2022. Tentunya, kegiatan ini bisa mengasah ketrampilan dan keahlian dari masing masing atlit dan perguruan untuk berkompetisi melalui turnamen.
Kami mewakili Forkopimda tentunya sangat mengharapkan kelestarian guyub rukun seduluran antar perguruan dan antar atlit dan adek-adek yang ada di gedung ini, kalian adalah penerus generasi bangsa.
Kita sangat berharap adek-adek menjadi salah satu pemimpin kedepan seperti kita semua. Kita berharap anda para generasi muda dengan ajang ini tetap kita harus kompak dan rasa bersatu sama lain saling menyayangi.
Apa yang menjadi kelebihan mereka kita tiru dan ada kekurangan jangan kita olok-olok. Saya berharap anda semua bersama-sama mari kita mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa.
Tunjukkanlah prestasi kalian dan jiwa sportifitas dalam bermain dan mau mengakui keunggulan lawan dan mengakui kelebihan lawan dalam bertanding nanti.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Kediri yang mensupport kegiatan ini dan wasit, juri dan panitia penyelenggara serta segenap perguruan Pencak silat yang berpartisipasi dalam kegiatan Kejuaraan Pencak Silat Piala Dandim Cup pertama kali ini.
Mudah-mudahan kegiatan ini berjalan lancar, aman dan tertib kembalinya di luar tetap tertib serta segenap perguruan yang berpartisipasi dalam kegiatan dandim cup pertama kali. Yang digelar sehingga hsia mengasah untuk tanding tingkat Provinsi dan Nasional.
"Kita berharap akan muncul bibit baru dan atlit pencak silat yang memiliki potensi dan prestasi sehingga bisa naik ke tingkat yang lebih tinggi. Dan, semoga kegiatan ini bisa berjalan lancar dan aman, mulai awal hingga selesai, " tutup Dandim mengakhiri sambutannya.
Hadir dalam kegiatan Letkol Inf Ruly Eko Suryawan, S.Sos (Dandim 0809/Kediri) Mayor Arh Dian Kristianto (Kasdim 0809/Kediri), Mayor Caj Bangun Setyobudi (Pabung Kodim 0809/Kediri), Kompol Muklakson SH (Kapolsek Mojoroto), para Pasi Kodim 0809/ Kediri dan jajaran Danramil 0809/Kediri yang terlibat peyelenggara.
Hadir juga Drs Siswanto MM selaku Ketua Harian IPSI Kota Kediri dan Kadri S.H selaku Ketua IPSI Kabupaten Kediri dan beberapa Perguruan PS Tapak Suci, Persina ASAD, IKS, Pagar Nusa, PSHT, Merpati Putih, ISI, Gasmi dan Astha Dahana.
Disusul juga AKP AKP Anacleto Soares S.H.(Danki 1 Yon C Pelopor Brimob), AKP Ponco Saputra (Kasat binmas), AKP Riko Saksono S.H (Polres Kabupaten Kediri), Kapten Inf Madjuri (Pasi Intel Brigif Mek 16/ WY), Lettu Inf wiyoto (Pajas Yon Mek 521/DY), M. Ferry Djatmiko (Asisten Perekonomian & Pembangunan).
Letda Inf Hery Pitono (Danunit Intel Kodim 0809/Kediri), Letda Inf Yosafat (Pa Sandi Kodim 0809/Kediri) dan Abdurahman ( Wakil Camat Mojoroto) dan Seluruh atlit silat seluruh Jawa Timur.
Dandim 0809 Kediri Letkol Inf Rully Eko Suryawan, S.Sos kepada wartawan mengatakan, hari ini menyelenggarakan Kejuaraan Pencak Silat dalam rangka memperingati HUT TNI ke 77, kegiatan ini memperebutkan Piala Dandim Cup.
"Kejuaraan Pencak Silat ini merupakan pertama kali dilaksanakan dan bekerjasama dengan IPSI Kota dan Kabupaten Kediri juga dari KONI Kota dan Kabupaten Kediri, "ucap Dandim.
Menurut Dandim 0809 Kediri bahwa kejuaraan ini yang diikuti melebihi target 1.960 peserta, sebelumnya ditargetkan 1.500.
"Alhamdulillah peserta yang ikut dan hadir dari beberapa daerah di Jawa Timur dan peserta yang paling jauh dari Sumenep, " ucapnya.
Dandim 0809 Kediri sangat berharap dengan adanya kegiatan turnamen Pencak Silat yang pertama ini diharapkan tidak terjadi gesekan antar perguruan. Yang paling utama kegiatan ini untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan.
"Karena meraka para anak muda merupakan generasi penerus bangsa, dengan kegiatan ini mereka bisa mengasah ketrampilannya dan sesuai keahlian dari perguruan masing-masing untuk bisa meraih prestasi yang terbaik di ajang Kejuaraan Pencak Silat Piala Dandim Kediri ini, " tutup Dandim 0809 Kediri.
Sementara itu, Kadri S.H selaku Ketua Harian IPSI Kabupaten Kediri mengatakan, dengan kegiatan Kejuaraan Pencak Silat Dandim Cup ini merupakan luar biasa karena ini merupakan pertama kali Dandim 0809 Kediri menggelar Kejuaraan Pencak silat sebesar ini yang diikuti atlit-atlit seluruh Jawa Timur.Kejuaraan ini sangat direspon baik oleh seluruh perguruan pencak silat terbukti pesertanya ribuan.
Dan ajang ini bisa untuk melestarikan budaya seni bela diri merupakan milik leluhur kita dan sebagai bentuk mempersatukan dan kesatuan bangsa serta kita tetap menjunjung tinggi sportifitas dalam kejuaraan ini untuk meraih prestasi yang terbaik.
"Kami sangat berharap ajang ini tidak berhenti sampai disini, akan tetapi kejuaraan pencak silat di Kediri ini bisa menjadi pilot project untuk bisa diadopsi di daerah-daerah lain, "harapnya.
Hal yang sama diungkapkan Drs Siswanto MM Ketua IPSI Kota Kediri menyampaikan, Kejuaraan pencak silat hari ini kita bersama Dandim 0809 Kediri dan IPSI Kabupaten Kediri menyelenggarakan Kejuaraan Pencak Silat Piala Dandim Cup tahun 2022.
"Kegiatan ini kami berharap bisa berkesinambungan dan kedepan diharapkan ada Kejuaraan dari instansi yang lain, sehingga bisa mewadahi teman-teman pesilat untuk menyalurkan bakatnya seni bela diri dan bisa menunjukkan prestasi dan kemampuan di ajang lebih tinggi, baik provinsi dan nasional, "ungkapnya.
Terpisah, H.Antong Samijo, S.H mengatakan, kegiatan pelaksanaan Kejuaraan Pencak Silat Piala Dandim Cup Kediri tahun 2022. Kegiatan ini diikuti 1690 peserta dari beberapa perguruan Pencak silat di Jawa Timur. Ada peserta yang paling jauh dari ujung Timur yaitu Sumenep.
"Antusias pesilat luar biasa, mengingat sempat terhenti dua tahun lebih tidak ada kejuaraan. Dengan kejuaraan yang diprakarsai Dandim Kediri ini dari perguruan banyak bermunculan baru yang belum dikenal IPSI ikut even ini Jawa Timur, " H.Antong Samijo, S.H selaku Pengurus IPSI dan Dewan Pakar di Persina ASAD.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dandim yang selama ini belum pernah ada kejuaraan. Dan, baru ini ada Dandim Cup.
Terkait juri-juri melibatkan Kediri Raya dan ada juri sekelas Provinsi dan Insya Allah saya akan mengikuti penataran juri nasional tanggal 3-7 Nopember di Padepokan Taman Mini Nasional.
Kategori yang dipertandingkan mulai usia dini, pra remaja, remaja dan dewasa. Panitia sudah menyiapkan banyak piala.
"Kami berharap dengan kegiatan ini untuk menggalang kerukunan antar insan silat umumnya seluruh Indonesia, khususnya di Kediri, " tutup H.Samijo.
Pertandingan pertama diawali usia dini Sabiroto Sidoarjo Atlit Alfin Habiburohman tanding Kresna Satria Muda dari Pagar Nusa Diroyorejo.(prijo)