KEDIRI - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Kediri bersama Tim Gabungan baik Polri, TNI, BNN Kota Kediri melakukan Ramp Check atau pengecekan kelengkapan kendaraan bus dan tes urine supir serta kernet pastikan penumpang selamat sampai tujuan.
Kegiatan Ramp Check ini berlangsung di terminal Tamanan Kecamatan Mojoroto Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa (2/4/2024) pagi.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Kediri Didik Catur HP menyampaikan, kegiatan ram chek yang dilakuan tim gabungan baik Dishub, Polri, TNI dan BNN Kota Kediri.
Kegiatan pengecekan sura-surat kendaraan, layak jalan atau tidak, fisik kendaraan dicek, supir dan kernet dilakukan tes urine untuk memastikan pakai zat adiktif atau tidak.
Tujuannya agar masyarakat pengguna moda transportasi bus ini merasa nyaman. Pihaknya juga menghimbau kepada supir yang melintas di wilayah Kediri untuk tidak ugal-ugalan atau tidak melanggar marka dan lampu merah.
"Diharapkan kalau semua layak jalan dan supir sehat sehingga penumpang selamat sampai tujuan, " ucapnya.
Didik menyampaikan, jelang angkutan lebaran tahun ini kita siapkan 300 bus kalau kemungkinan terjadi lonjakan penumpang dari armada Bagong dan Harapan Jaya akan memberikan tambahan.
"Kalau dari sektor kereta api sendiri kalau terjadi lonjakan penumpang akan nambahi 6 KA tambahan sesuai terkonfirmasi di Dinas Perhubungan, " urainya.
Disinggung dengan mulai beroperasinya Bandara Dhoho Kediri. Didik menjelaskan, dengan mulai tanggal 5 April 2024 yang sudah mulai operasional untuk Bandara Dhoho Kediri dari Citilink mulai beroperasi Kediri-Jakarta atau sebaliknya.
"Angkutan pendukung Bandara Kediri dari Angkasa Pura sudah menyiapkan kendaraan online (Grab dan GO-JEK) dan ini masih dilakukan uji coba untuk Bandara Kediri, " ucapnya.
Persiapan trayek untuk kendaraan terminal menuju ke bandara. Lanjut Didik bahwa sampai saat masih menunggu hasil dari bus Harapan Jaya, karena ini kewenangan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jatim.
"Kami mengusulkan untuk trayek yang ada di Bandara Kediri untuk bisa menyambung dan bisa singgah atau masuk ke terminal Tamanan, " pungkas Didik.
Kasatlantas Polres Kediri Kota AKP Andhini Puspa Nugraha menyampaikan, bahwa kegiatan ram chek kendaraan atau angkutan umum yang dilaksanakan tim gabungan antara Dishub, Polri, TNI dan BNN Kota Kediri yang berlangsung di terminal Tamanan Kecamatan Mojoroto Kota Kediri.
"Kegiatan ini bertujuan untuk kesiapan moda transportasi yang melintas di wilayah Kediri Kota dalam rangka mudik lebaran 1445 H tahun 2024, " ucap Andhini.
Lanjut Andhini bahwa kita pastikan kondisi angkutan umum yang melintas di wilayah Kediri Kota layak jalan, siap pakai dan mengutamakan keselamatan penumpang.
"Selain itu, kita juga melakukan tes urine kepada supir dan kernet angkutan umum dan memastikan mereka tidak sedang dalam pengaruh alkohol atau zat terlarang, " ujarnya.
Dijelaskan Andhini dengan dilakukan tes urine kepada supir dan kernet untuk memastikan bisa mengemudikan dengan baik dan mengutamakan keselamatan penumpang maupun pengendara lainnya.
"Hasil dari pemeriksaan beberapa kendaraan angkutan umum semua dalam kondisi layak jalan dan semua kelengkapan sudah lengkap. Sedangkan, hasil tes urine sampai saat ini belum ditemukan positif narkoba, " ungkapnya.
Andhini juga menghimbau kepada supir bus atau supir angkutan lainnya yang melintas di wilayah Kediri Kota untuk tertib berlalulintas jangan melanggar marka atau rambu. Ikuti aturan lalu lintas yang ada utamakan keselamatan penumpang dan pengendara lain, karena di jalan kita tidak sendiri ada pengguna jalan lain tolong utamakan tertib berlalulintas.
Baca juga:
Wapres RI ke Sulsel Bahas MPP dan UMKM
|
"Yang tak kalah penting untuk kendaraan dilakukan pengecekan mulai dari cek uji layak jalan dari fisik kendaraan sendiri, kelengkapan surat-surat baik KIR, STNK, SIM dan supir serta kernet kita lakukan tes urine, " pungkas Andhini.